Catatan Harianku Gunung Kelud Meletus Hujan Abu di SOLO

Catatan Harianku. Ada PELANGI setelah HUJAN, ada hal yang BERARTI dibalik semua kejadian bencana alam ini. Tak seorangpun tahu kapan akan datangnya bencana alam, namun manusia memiliki tempat untuk bersandar, berserah dan berpengharapan kepada Tuhan Yang Maha Esa diatas segala-galanya.

Tertutup Oleh Abu 07.10 WIB

Catatan Harianku, Gunung Kelud di Kediri meletus sekitar pukul 22.50 WIB (Waktu Indonesia Barat) atau 22.50 p.m. pada Hari Kamis malam tanggal 13 Februari tahun 2014. Sekitar pukul 05.00 WIB atau 05.00 a.m. bangun dan mulai mengerjakan aktivitas seperti biasanya sehari-hari masih belum terasa adanya hujan abu disekitar lahan teras depan rumah. Kira-kira pukul 05.30 WIB kemudian mulai terang dan didapati sudah banyak abu yang menyebar disana sini diseluruh teras depan rumah, pada dedaunan yang semula berwarna hijau tidak nampak hijau lagi karena tertutup oleh banyaknya abu, di atap rumah dan seberang rumah, disepanjang jalan juga tertutup oleh banyaknya abu yang terus turun dari langit yang semakin tebal saja menyelimuti semua yang dapat dijangkau oleh abu. Hujan abu terus turun dan tidak terlihat sinar matahari pagi yang biasanya menemani saat-saat waktu pagi hari hingga pukul 10.30 WIB hujan abu masih terus turun berjatuhan.

14 – 02 – 2014 Sepanjang Jalan Tertutup Abu Arah Barat 06.47 WIB

Catatan Harianku. Tiada yang luput oleh hujan abu yang turun pada waktu pagi itu, bahkan tanaman tumbuhan yang semula berdiri tegakpun akan menjadi doyong miring karena beban abu yang semakin berat dan jatuh bertubi-tubi diatas dedaunan hijau segar.

14 – 02 – 2014 Sepanjang Jalan Tertutup Abu Arah Timur 06.47 WIB

Catatan Harianku. Semua jalur sepanjang jalan berubah menjadi berselimutkan abu dan memiliki kesan bahwa semuanya yang semula berwarna-warni dalam sekejap berubah menjadi putih abu-abu yang seolah seragam semua.

14 – 02 – 2014 Daun-daun Tertutup Abu 06.47 WIB

Catatan Harianku. Muncul berbagai macam pertanyaan yang kemudian terjadi. Sampai kapan hujan abu ini akan berakhir, butuh cara apa untuk membersihkan sisa-sisa hujan abu ini, butuh berapa lama untuk mengerjakannya, apakah hujan air akan segera turun sehingga akan banyak membantu sisa-sisa hujan abu yang berada diatap tempat tinggal, dan lain sebagainya.

14 – 02 – 2014 Tertutup Oleh Abu 07.10 WIB

Catatan Harianku. Kendaraan yang di parkir tanpa masuk dalam garasi atau bangunan tak luput oleh hujan abu yang terus turun menyisakan bekas-bekas abu yang tersebar dimana-mana.

14 – 02 – 2014 Jalan Raya Adi Sucipto Tertutup Abu 07.12 WIB

Catatan Harianku. Jarak pandang antara kendaraan satu dengan kendaraan yang lainnya menjadi pendek karena masih tebalnya hujan abu yang turun pada waktu itu. Banyak pemakai jalan raya yang kemudian menyalakan lampu-lampu penerangan demi keselamatan diri sendiri maupun pemakai lalu lintas yang lainnya.

14 – 02 – 2014 Jarak Pandang Pendek 07.12 WIB

Catatan Harianku. Kecepatan pelan saja dirasa sudah cukup sekitar kecepatan 10 – 20 kilometer per jam dan tetap berhati-hati, karena jarak pandang yang pendek. Semakin cepat laju kendaraan semakin banyak akan menimbulkan debu abu berterbangan ke segala arah.

14 – 02 – 2014 Ketebalan Abu Mencapai 1 Centimeter 07.30 WIB

Catatan Harianku. Ketebalan abu yang turun mencapai 0.5 hingga 1 centimeter pada beberapa tempat. Setelah turun hujan abu ini tentu banyak dampak yang kemudian muncul seperti banyak toko yang tutup, persediaan masker penutup hidung semakin menipis bahkan harga menjadi melonjak, biasanya Rp. 1.000,- menjadi Rp. 2.000,- bahkan lebih karena semakin menipis, sekolah-sekolah diliburkan, beberapa tempat kerja juga tidak masuk.

Hari Sabtu Tanggal 15 – 02 – 2014 Bersih-bersih Area Bekas Hujan Abu
TIPS Menghadapi Hujan Abu Gunung Kelud Meletus

16 – 02 – 2014 Angin Besar Membawa Abu Terbang Sebelum Hujan Lebat 13.57 WIB

Catatan Harianku. Sekitar pukul dua siang Hari Minggu pada tanggal 16 Februari 2014 masih banyak warga yang terus berupaya membersihkan sisa-sisa abu baik di dalam tempat tinggal ataupun di luar tempat tinggal.

16 – 02 – 2014 Angin Besar Membawa Abu Terbang Sebelum Hujan Lebat 13.57 WIB

Catatan Harianku. Beberapa saat kemudian secara cepat lingkungan sekitar diterpa angin kencang dan seketika itu suasana sekitar yang semula sudah agak cerah berubah menjadi berwarna putih abu-abu kembali dan abu beterbangan kesana-sini.

16 – 02 – 2014 Angin Besar Membawa Abu Terbang Sebelum Hujan Lebat 13.57 WIB

Catatan Harianku. Hal ini terjadi beberapa saat lamanya sekitaran 30 (tiga puluh) menitan.

16 – 02 – 2014 Hujan Lebat Turun Membersihkan Abu Sepanjang Jalan 14.58 WIB

Catatan Harianku. Kira-kira setengah jam berselang kemudian hujan rintik-rintik mulai turun bersama dengan angin yang masih bertiup cukup kencang menerbangkan abu dan debu. 

16 – 02 – 2014 Hujan Lebat Turun Membersihkan Abu Pada Genting Rumah 14.58 WIB

Catatan Harianku. Terjadi hujan yang lebat serta angin kencang yang terjadi bersamaan dan terasa tertolong oleh turunnya hujan karena sisa-sisa abu yang berada di atap menjadi hanyut bersamaan dengan air hujan yang terjadi.

16 – 02 – 2014 Hujan Lebat Turun Membersihkan Abu Pada Genting Rumah 14.58 WIB

Catatan Harianku. Sisa-sisa hujan abu banyak yang mengalir turun terbawa oleh air hujan yang lebat. Memang ada sisa-sisa abu yang kemudian mengendap diatas permukaan jalan yang rendah tidak turut terbawa aliran air hujan yang mengalir. Namun dapat dibersihkan dengan cara diserok atau disapu lidi dengan kuat.

16 – 02 – 2014 Hujan Lebat Turun Membersihkan Abu Pada Dedaunan 14.58 WIB

Catatan Harianku. Setelah hujan turun dengan lebatnya maka saat ini telah banyak tempat yang kembali menjadi bersih dan terbangan debu dan abu juga banyak berkurang. Dedaunan yang tertutup oleh hujan abu juga telah menampakkan warna hijau cerahnya kembali. Tanah tanaman pada pekarangan kembali berwarna coklat kehitaman tidak lagi tertutup oleh abu. Aktivitas warga masyarakat berangsur pulih. Tempat-tempat penjual makanan mulai kembali menjajakan dagangan mereka.

Kata bijak. Tak seorangpun tahu kapan akan datangnya bencana alam, namun manusia memiliki tempat untuk bersandar, berserah dan berpengharapan kepada Tuhan Yang Maha Esa diatas segala-galanya.

ARTIKEL TERKAIT
Bersih-bersih Area Bekas Hujan Abu TIPS Menghadapi Hujan Abu Gunung Kelud Meletus

Sebelum Anda beranjak dari halaman ini saya sangat senang sekali jika Anda bersedia untuk meluangkan sedikit waktu men-share dan memberikan G+1 agar sahabat blogger juga dapat membacanya.

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca postingan yang berjudul Catatan Harianku Gunung Kelud Meletus Hujan Abu di SOLO.

Silahkan untuk meninggalkan pesan atau komentar yang bermanfaat bagi kita semuanya.

Terima kasih.

Berdoa Untuk Negeri Indonesia Tercinta.